Mari bercakap cakap layaknya orang bijak

eits! tunggu dulu, jangan mengharapkan isi postingan gue ini bakalan berat
malahan isinya tergolong 'ecek-ecek" dan cocok buat kalian yang mau menghabiskan waktu luang

jadi kali ini gue mau membicarakan tentang rasa "iri" terhadap sesama.

pernah nggak kalian iri?

pasti pernah donk!
nggak pernah? ah masa iya sih nggak pernah

sekarang, kita ngomongnya nggak usah jauh-jauh, kita mulai dari facebook (AGAIN?!)

pernah nggak kalian berdecak kagum dan muncul perasaan 'iri' pas ngeliat foto-foto orang di friendlist lu yang kayaknya "BAHAGIA" banget.
hidup kayaknya nggak ada masalah.
semua foto-fotonya dalam situasi "HAVING FUN!"
dan bagian paling ngeselinnya,
lu cuma bisa liat tanpa bisa 'ikutan' ato 'ngerasain' apa yang dirasain ma mereka.
ujung-ujungnya jadi BETE deh depan komputeerrr..

kalo dipikir-pikir ini lucu loh.
coba bayangin, orang nggak bikin salah sama kita, eh kita tiba-tiba BETE ngeliat hidupnya yang bahagia dan bikin kita ngiri. (hahahahaha)

gue baru baca salah satu artikel di majalah di artikel itu disebutin
kalau kita tidak seharusnya menilai tentang kehidupan seseorang dari tampilan page social networknya.

kenapa??

alasannya cukup rasional kalau kita pikir-pikir lagi,
alesannya,
orang pasti akan nge'post' foto-foto dan hal lainnya pada kondisi yang lagi "HAPPY"
jarang banget atau bahkan nggak ada orang yang nge post fotonya pas lagi berantem sama pacarnya, lagi dimusuhin adek'nya ato lagi kalut sama masalah kuliahnya.

pas gue baca nih artikel gue baru "NGEH"
iya juga yah...

ngapain juga kita iri-iri, bete-bete nggak jelas cuman gara-gara ngeliat hidup orang hidup amat.
bukannya mensyukuri apa yang kita punya sekarang.
hahahahaha

bagaimana dengan anda?
masih merasa iri?

kalo iri nggak apa-apa, asalkan dijadikan motivasi biar bisa merasakan hal yang sama dengan orang-orang tersebut di kemudian hari.

Sofi Meloni